Dua Puluh Enam

1001 Kata

Aldi mengeluarkan asap rokoknya kasar. Dia sudah berjuang mencari pekerjaan, namun tak kunjung didapatkannya. Sepertinya dia selalu terkena sial, keberuntungan tak pernah berpihak padanya. Dia semakin membenci Juan, gara-gara pria itu menjebloskan dirinya ke penjara, dia kesulitan mendapatkan pekerjaan yang bergengsi, karena rata-rata syaratnya adalah surat berkelakuan baik dari kepolisian. Padahal dia adalah lulusan terbaik di kampusnya, dengen predikat Cumlaude, hal itulah yang membuat dia mudah mendapatkan pekerjaan dulu, tapi saat ini, semua tinggal kenangan. Ini sudah hari keenam dia menganggur. Jangan tanya berapa uang yang tersisa, uang yang dimilikinya hanya bisa untuk dia hari ke depan. Sedangkan Siska kondisinya mulai membaik. Walaupun belum bisa bergerak banyak. Siska membuk

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN