Niko pagi-pagi sudah di dapur. Dia sedang memberikan briefing pada Bibi untuk membantunya menjaga kesehatan sang istri. Bibi mendengarkan semua yang dikatakan oleh anak majikannya itu. Niko bahkan menyuruh Bibi untuk mencatat apa saja yang boleh di makan dan yang harus di hindari untuk Andini.
"Nyatet apa sih itu? Kamu serius banget pagi-pagi?" tanya Amira yang datang ke dapur bersama Santi.
"Eh, itu loh Ma. Niko lagi kasih tau Bibi, makanan yang boleh di makan sama yang ga boleh di makan sama Andin," jawab Niko.
"Bi, udah apal belum? Tempelin yang bener loh, jangan sampe salah lagi."
"Iya, Mas. Ini udah di catet dan siap di tempel. Tuh Bibi ambil selotip dulu ya?" jawab Bibi yang segera meninggalkan dapur.
"Loh kok makanannya kaya gini. Andin ga papa kan, Ko?" tanya Santi.
"Andin ke
