DRAGONTAIL Sementara Sang Ayah sibuk dengan mainannya, Sagar tiba di kompleks perumahannya sendiri yang ada di belakang istana utama, berseberangan dengan barang prajuritnya. Ia mendorong pintu kamarnya terbuka dengan satu tangan dan melangkah masuk. Kelelahannya langsung menghilang begitu menatap wajah istrinya yang tersenyum lebar melihat kedatangannya. Sarah berdiri dari kursi dan langsung berlari memeluk suaminya. Tubuh hangat wanita itu menempel lekat ke badan suaminya yang baru pulang. Hanya berbalutkan gaun tipis menerawang, Sagar bisa melihat dengan jelas setiap lekuk dan warna tubuh wanita itu walaupun cahaya di dalam ruangan hanya di terangi oleh beberapa buah lilin. “Oh, betapa aku merindukanmu, Sarah,” bisik Sagar menghirup ujung kepala istrinya dan mengecupnya ringan. Ar