65. Cinta Dan Tanggung Jawab

2253 Kata

HUTAN SILVERWOOD Aelina memandu Sagar kembali ke perkemahan. Seorang prajurit yang tadinya tidak nampak kini sedang berselonjor disebelah api unggun yang sudah padam, dengan wajah tertutup lengannya sendiri, pulas tertidur. “Dasar bodoh!” geram Aelina. Buru-buru ditendangnya kaki prajurit itu hingga pemuda itu gelagapan dan terbangun. “Tugasmu disini bukan tidur, Prajurit! Kemana saja dirimu ketika ada lycan mengendap di balik tenda kita? Hah?!” Pemuda itu buru-buru berlutut di hadapan Aelina dengan wajah tertunduk dan suara terbata-bata menjawab, “Ma… maaf, Tuan Putri…..” “Cih!” decih Aelina sekali lagi sebelum melengos berjalan melewati prajurit yang masih terlihat kaget karena dibangunkan dengan tiba-tiba. “Berita tentang Putri Eelry yang dingin dan tidak berperasaan bukan hany

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN