“Sayang … pakai ini untuk belanja kebutuhan ibu.” Bola mata Kansa membesar mendengar panggilan sayang dari Sultan. Gadis itu menahan geraman. Sultan tidak perlu berlebihan di depan ibunya. Tidak ada seorang pun yang perlu pria itu buat cemburu. Sang model sedang tidak ada di dekat mereka. Cukup bersikap baik supaya ibunya tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.Untuk apa memanggilnya 'Sayang' seolah pria itu mencintainya. Sultan berdehem menyadari seperti apa Kansa menatapnya. Sementara Sumi justru tersenyum menatap menantunya. Dalam hati wanita itu merasakan kelegaan luar biasa. Seandainya umurnya tidak panjang, setidaknya dia merasa tenang karena putrinya menemukan pria baik. Suami yang menyayangi putrinya, dan dia percaya akan menjaga putrinya dengan baik. Seyakin itu Sumi pada sua