26. Harus Menikah

1345 Kata

Perjalanan pulang yang diharapkan bisa sedikit lebih lama, ternyata nyaris tidak terasa. Meskipun sempat terjebak macet beberapa puluh menit, tapi Mahesa merasa waktu berjalan terlalu cepat. Ia belum sempat memikirkan apa yang harus dilakukan dan dikatakannya pada Ziya saat mobilnya memasuki carport. Ia terdiam beberapa menit di dalam mobilnya sambil terus memutar otak mencari solusi. Ia mencintai Ziya. Namun, ia juga meragukan ketulusan wanita itu setelah mengetahui bukti baru yang didapatnya. Jengkel tidak mendapatkan jalan keluar, Mahesa turun dari mobil dan membiarkan nalurinya yang akan menentukan sikap. Setelah menekan tombol kode pembuka, Mahesa berjalan melintasi ruang tamu yang sudah gelap. Langkahnya tertahan di bawah tangga saat matanya mendapati Ziya sedang meneguk segelas air

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN