YUMMY

955 Kata

   "Let's play, Papi"    "Oce!" Hanum membelakangi Pram, Pram merapatkan dadanya ke punggung Hanum. Pram memegang alat reproduksinya, dituntunnya menuju alat reproduksi Hanum.     "Pi" Hanum mengerang lirih.     "Sakit Mi?" Tanya Pram, merasa cemas.     "Ngilu-ngilu yummy, Papi. Slow saja Yes, dont faster-faster" pinta Hanum.     "Oke, Honey" sahut Pram. Hanum menolehkan kepala, Pram langsung memagut bibirnya, lenguhan Hanum tenggelam dalam kerongkongannya. Lidah mereka saling membelit di dalam rongga mulut Hanum. Tiba-tiba keisengan Hanum muncul, digigitnya lidah Pram dengan sedikit kuat.    "Awww, ada apa Mi?" Pram menarik kepalanya.    "Mengingat first night kita, Papi" jawab Hanum tanpa rasa bersalah. Matanya mengerjap-ngerjap bak boneka sambil menatap wajah Pram.    "Hhhhh,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN