Evan menepikan mobilnya dan mematikan mesinnya saat tiba di depan sebuah ruko yang telah tutup. "Emang enggak apa-apa parkir di sini?" Aruna bertanya dan menoleh ke arah suaminya. "Enggak apa-apa kok, kan rukonya udah tutup" Evan tersenyum menoleh ke arah Aruna dan melepas sabuk pengaman dari tubuhnya. "Yuk, kita turun" ajaknya dan Aruna mengangguk. Ia pun segera keluar dan berjalan memutari mobilnya, lalu ia membukakan pintu untuk istrinya. "Silahkan, tuan putri" candanya sambil meletakkan satu tangannya di d**a. Aruna hanya terkekeh dan menggelengkan kepala sambil melangkah keluar. Kemudian Evan menutup pintunya kembali. "Jadi kamu sering nongkrong di sini?" Aruna bertanya mengalihkan pandangan dan memperhatikan berbagai macam pedagang kaki lima yang berada di pinggir jalan. "Iya" E