Evan menarik nafas dalam-dalam dan membuangnya dengan sedikit kasar. "Sebenarnya teror itu ada hubungannya dengan aku" katanya menundukkan kepala. "Ada hubungannya dengan kamu?" Aruna mengerutkan dahi dan terlihat tidak mengerti. "Maksud kamu?" "Pria misterius itu adalah orang suruhan aku" jawab Evan dan Aruna langsung membulatkan mata. "Aku sengaja menyuruhnya untuk mencelakai dan membunuh kamu agar perjodohan itu batal. Bahkan sebelumnya aku juga menyuruh dia untuk menabrak kamu tapi sayangnya dia gagal" jelasnya. Seketika Aruna pun kembali teringat dengan momen itu. Disaat ia dan Indira sedang menyeberang jalan namun tiba-tiba sebuah mobil melaju ke arah mereka dengan begitu kencang. Beruntung, kala itu mereka selamat dan tidak terluka sedikit pun. "Karena dia gagal maka aku menyuru