"Kamu cemburu ya?”
Alia memelototinya. “Mana ada aku cemburu? Aku bos kamu. Jadi wajib menjaga bawahannya agar tetap aman.”
“Tapi kamu juga istri aku,” bisik Reno sambil menyeringai.
Alia mendengus, menutup laptopnya, lalu berdiri. “Jaga jarak aman, jangan sampai aku baca berita kalau Sofia pingsan dan kamu memeluknya.”
Reno pura-pura menepuk d**a. “Tenang, istriku lebih serem daripada klien siapa pun.”
Alia menyodorkan map tambahan. “Kalau kamu sampai bawa oleh-oleh masalah, jangan harap bisa tidur di ranjang malam ini.”
Reno mengangkat tangan, “Siap, Jenderal!”
**
PARKIRAN ... 10 MENIT KEMUDIAN
Sofia sudah menunggu di mobil SUV hitamnya. Saat Reno masuk, ia menyambut dengan senyum lebar.
“Sudah siap menjelajahi medan tempur bersama saya?”
Reno memasang seatbelt dengan datar. “
