Dua belas

1513 Kata

Bonus ? 200 vote & coment lebih dari part 11. Gimana ? *** Brak Dee menutup pintu dengan kasar, kemudian langsung bersandar di balik pintu. Ia luruh ke lantai, tangisan nya pecah. Tangan nya menekan d**a yang tiba - tiba merasa kan sesak. Air mata Dee terus mengalir dengan deras. Seharus nya ia bisa teguh dengan pendirian nya. Semua ucapan Rezky tadi, terus terngiang di kepala nya. Bahkan dalam tangisan redam nya, ucapan itu seperti kaset rusak yang terus berputar berulang - ulang. "Aku gak mau kita pisah, aku sayang dan cinta sama kamu Dee. Perasaan aku masih sama bahkan gak pernah berubah sedikit pun " "Aku jujur Dee, aku masih sangat mencintai mu. Bahkan tidak ada sedetik pun aku melupaka kamu " Dee tau Rezky berbohong, pria itu tidak lagi mencintai nya. Bahkan telah melupakan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN