Rumah Sakit Dari semalam Mama Laras selalu tersenyum sumringah mendengar jika semua biaya perawatan dan biaya operasi suaminya sudah ditanggung oleh Keenan. Wanita tua itu merasa sudah puas jika ajian dukunnya langsung berhasil, padahal secara kenyataan tidak. Pagi ini papa Sandi dijadwalkan menjalankan operasi dan sudah tentu Mama Laras menunggu seorang diri, sebenarnya pikiran dia menjadi dua antara mengurus suaminya dan ingin mengetahui kondisi Chintya yang masih menginap di kantor polisi. Lagi-lagi wanita tua itu jadi dilema sendiri, apalagi mantan menantunya-lah yang melaporkan anaknya sendiri. Mau menghubungi pengacara yang dulu pernah membantu usaha papa Sandi saat masih berjaya, rasanya tidak memungkinkan karena ujung-ujungnya tidak memiliki uang untuk membayar jasa pengacara ter