Sepulang dari hutan dan danau, Edzard segera mengantar Adreanne pulang. Sedangkan Adelard sudah lebih dulu pulang ke rumahnya sendiri.
Usai mengantar Adreanne pulang ke rumah dengan selamat, Edzard melajukan mobilnya menuju rumha besarnya. Rasanya gerah sekali, dan ia butuh mandi. Berendam sejenak untuk merefresh-kan pikiran juga bagus.
“Pangeran, kenapa Dylan ada di sini?” tanya Dante heran.
Keduanya baru tiba di halaman dan terlihatlah Dylan salah satu kesatria pangkat tinggi berdiri di teras. Seperti menunggu kepulangannya.
“Aku juga tidak tahu, ayo turun!” balasnya cepat. Edzard mematikan mesin mobil dan mencabut kuncinya lalu turun.
“Ada apa Dylan?”
Dylan membungkuk hormat pada Edzard dengan gerakan cepat. “Salam, Pangeran. Selamat siang.”
“Tidak usah basa-basi, langsung ke in
