52. Tukar kado

1101 Kata

Regan menepati janjinya. Ia tidak lagi mendekati Venus kecuali saat jam kerja dan saat menjemput Kalila. Hubungan mereka hanya sebatas itu, bahkan Regan lebih irit bicara dari biasanya. Celetukan jahil nan nyelenehnya jarang terdengar lagi, bahkan dalam satu minggu Regan hanya datang ke kantor dua kali, selebihnya dia ada di kantor miliknya yang lain. Bisa dibilang situasi kembali seperti semula, tapi sayangnya Venus justru merasa tidak nyaman. Keinginannya untuk menjauh sudah terkabul, tapi setelah semuanya berjalan sesuai rencana Venus justru merasakan keanehan yang mungkin sulit untuk dijelaskan. "Mbak Vee, mau makan siang bareng aku?" Mega datang menghampiri. "Boleh. Kalian mau makan siang dimana?" Venus merapikan meja dan mengambil dompet dari dalam tas. "Kami mau makan di ca

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN