18. Kami akan tinggal bersama.

1016 Kata

"Venus." Oma memeluk dengan erat, seolah hari ini adalah hari terakhir mereka bertemu. Rasanya momen seperti ini pernah dirasakan Venus. Iya, Oma pernah memeluknya dengan sangat erat, sama persis seperti hari ini, yaitu saat Venus pamit pergi setelah ia san Regan resmi bercerai. Oma salah satu orang yang merasakan kehilangan saat Venus pergi, tidak seperti Mamah Sofia, mantan mertuanya yang terlihat biasa saja dan mungkin juga bahagia karena akhirnya Venus dan Regan berpisah. "Oma, apa kabar?" Perlahan Oma melepas pelukan, masih dengan menatap Venus dengan tatapan sedih. Kedua bola mata Oma memerah, bahkan lelehan air mata jatuh tanpa sempat dicegah. "Oma." Lirih Venus. Ia pun merasakan hal yang sama, yaitu kerinduan. "Oma sakit, Vee." Jawabnya pelan. "Ya ampun." Pantas saja raut

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN