Rasanya seperti ada lem yang merekatkan kedua kelopak mataku sampai-sampai rasanya sangat sulit untuk terbuka. Aku memutuskan untuk membuka kedua netra ini dengan perlahan, namun alisku mengerut setelahnya sembari menyipitkan mata kala mendapati langit yang sudah tampak mulai cerah melalui celah-celah gorden yang sedikit terbuka.
Aku mengerang kecil setelah mengalihkan tatapanku dari jendela yang berada di samping pintu balkon dan beralih menatap pada langit-langit kamar. Tanganku yang terentang ke samping, nggak sengaja menyentuh bagian kosong di sisi tempat tidur sehingga menarikku untuk berpaling dan menatap pada sisi tersebut.
Hal pertama yang tertangkap oleh indra penglihatanku adalah sisi tempat tidur di sebelahku yang sudah kosong dan tampak dingin, menandakan bahwa penghuninya
