Bad Ayah - Part 33

2335 Kata

Aku berlari menghampiri Mas Dewa yang masih bergeming di dekat ambang pintu masuk utama. Pria itu membalikkan tubuhnya bertepatan dengan diriku yang berada di belakangnya. Tangan pria itu kemudian menarikku masuk ke dalam rumah dan menutup pintunya dengan kencang sampai-sampai menimbulkan suara dentuman yang kuat. Suamiku itu lalu menempelkan bibirnya pada milikku tanpa aba-aba. Pria itu mencium dengan kuat di sana. Bahkan, lidahnya nggak segan-segan bereksplorasi di dalam mulutku dan sesekali bermain di bibirku. Ulahnya yang spontan itu membuatku terperanjat kaget sampai-sampai membuat mataku melotot. Namun, pada akhirnya aku pun menyerah dalam permainannya itu dan meletakkan tanganku pada kedua pundak Mas Dewa sebagai tumpuan agar tubuhku nggak jatuh meluruh karena kakiku sudah benar-

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN