Bagian 109. Bertemu Horan

1033 Kata

Intan, Deni, dan Indra akan tetap diadili sesuai dengan hukum yang berlaku. Baik Baskoro maupun Linda sama-sama tidak berniat untuk menempuh jalan belakang demi membebaskan anak-anak mereka. Meskipun ini sangat menyakitkan bagi mereka, tapi lebih menyakitkan lagi dengan masa depan Virzha yang sudah dihancurkan serta tiga nyawa gadis lainnya yang terenggut. Virzha sendiri sudah menjalani kehidupannya di kediaman Erlin. Gadis itu tidak pernah keluar dari rumah dan kehamilannya pun tidak diketahui oleh teman-teman sekolahnya dulu. Sabrina sendiri terlihat sangat santai menikmati hidup, dengan secangkir teh hangat di balkon yang mengarah pada bangunan gedung-gedung tinggi di hadapannya. Ada biskuit serta satu cangkir teh lainnya milik Abraham yang diletakkan di sebelah cangkir milikn

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN