Abraham menghempaskan tubuhnya di atas sofa yang tersedia di dalam ruang rawat papannya. Tidak hanya ada Abraham tapi juga ada Aaron dan juga Adam. Jangan lupakan keberadaan Sabrina yang memang tidak pernah absen dari Abraham karena di manapun pria itu berada, Sabrina pasti akan selalu berada di sampingnya. Mereka baru saja mengusir Warti dan juga Antika dari ruangan karena kekacauan yang mereka buat. Sejujurnya Abraham juga merasa geram dengan tingkah laku Omanya yang begitu tidak masuk akal. Melakukan berbagai macam cara demi untuk memenuhi keinginannya. Membagikan warisan? Apakah wanita tua itu sudah tidak punya hati nurani lagi? Apakah tidak lagi berharap akan putranya terbangun? Dulu, Abraham menganggap jika Omanya itu egois, namun hari ini dia menemukan sebuah fakta jika wanit