Bagian 147. Teman sekamar

1037 Kata

Sabrina menatap sekeliling kamarnya dengan mata polos dan wajah lugu yang ditampilkan olehnya. Sekilas memang tidak ada yang aneh di dalam kamarnya. Namun, Sabrina tahu jika ada yang berubah di kamarnya ini. Seperti contohnya, buku yang berupa posisi dua centi dari tempatnya berada, wadah pena yang seharusnya berada di 3 cm dari sudut buku, ini sudah agak menjauh 4 cm. Meskipun hanya beberapa senti tentu Sabrina tahu jika ada perubahan. Di kamar ini mereka memiliki meja masing-masing dan tidak mungkin saling menyentuh benda orang lain. Wanita cantik itu mengedarkan pandangannya ke sekitar seolah sedang mencari seseorang, hingga membuat teman sekamarnya menoleh. "Apa yang kau cari, Sabrina?" Teman perempuannya itu bertanya menatap Sabrina, dengan tanya yang terlihat dari raut waj

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN