Sabrina melangkahkan kakinya keluar dari lingkungan sekolah.
Perempuan cantik itu baru saja akan menyeberang jalan, ketika pergelangan tangannya tiba-tiba ditahan, membuatnya segera menoleh dengan refleks.
Sabrina menahan sebelah tangannya yang hampir saja melayangkan tinju pada sesuatu yang tiba-tiba memegang pergelangan tangannya.
Ekspresi wajah Sabrina langsung berubah tenang, menatap perempuan dengan tudung hoodie yang menutupi kepalanya.
Sabrina mengangkat sebelah alisnya. Dia mengenali perempuan di hadapannya, karena memang pernah beberapa kali melihat kehadirannya, termasuk pada kejadian tadi malam.
"Mau apa?" Sabrina bertanya.
Perempuan itu melirik sekitar, kemudian kembali menatap fokus pada Sabrina.
"Aku ingin berbicara dengan kamu. Bisa kamu ikut aku sebentar?"
Sab
