Setelah mempelajari berkas tentang Bom yang diberikan oleh Killua, Lian mulai mencari dimana letak pasti benda berbahaya itu sambil terus melakukan tugasnya sebagai Asisten Andros. Arthur tetap tidak tahu apapun, karena Lian tidak ingin membuatnya memiliki beban pikiran yang berat seperti dirinya.
Entah kenapa, Lian merasa Killua dan Andros tidak memberitahu segalanya. Karena itu dia sendiri lah yang harus mencari tahu semuanya sendiri. "Apakah ini semacam ujian kelulusan?" Lian menggumamkan kalimat itu sudah ratusan kali sambil mempelajari berkas itu. "Jika berada di pulau ini adalah bagian dari kuliahku, bukankah seharusnya ada ujian yang harus aku hadapi?" kalimat ini juga sudah dia ucapkan ratusan kali di dalam hatinya.
"Kamu kenapa Tom? Lingkaran hitam di bawah matamu mulai mengerik
