Faris dan Nayla, pergi menuju hotel. Menikmati kebersamaan yang lebih intim. Mereka melupakan bagaimana status mereka. Faris tak tahu apa sebenarnya tujuan Nayla sebenarnya. Dia terpesona dengan kemolekan tubuh dan wajah Nayla yang muda dan cantik. Bahkan usia yang terpaut jauh tak menghalangi kehangatan diantara mereka malam itu. Setelah beberapa waktu ... Nayla, dengan penuh perhitungan, mengirimkan sebuah foto ke nomor anonim yang ia tahu akan sampai ke tangan Bu Rina. Dalam foto itu, terlihat jelas Fariz sedang duduk di sebuah sofa mewah dengan ekspresi santai—dan tampak ada tangan seorang wanita memeluknya dari belakang, namun bagian wajah dan tubuh wanita itu sengaja di-crop, menyisakan teka-teki. "Thing." Suara pesan masuk ke ponsel Bu Rina. "Siapa wanita ini?" Foto itu menim

