"Aku juga tidak tahu kenapa dia bisa genit begitu, Kak Zizi." Elia menjawab seraya menggelengkan kepala. "Mereka masih anak-anak. Ayo makan semua." Amma membagikan piring berisi sate dan lontong pada yang belum kebagian. Irfan datang bersama Afi, dan Fani. "Wah ada acara apa ini?" Tanya Afi. "Kai merayakan ulang tahun Wira dan Zia," sahut Amma. "Eh, memang hari ini ulang tahun?" Afi terkejut mendengarnya. "Bulan arabnya." "Oh." "Itu siapa yang ngobrol asik dengan Zia?" Afi menunjuk Zia yang ngobrol dengan Wisnu sambil makan sate. "Pacar Zia," sahut Rahma. "Hah! Yang benar?" Afi tertawa. "Benar, tadi semua orang tua di salami, dia memperkenalkan diri sebagai Wisnu, pacar Zia katanya." Rahma menjelaskan. "Lucunya. Kak Eli sudah punya calon mantu." Afi menggoda Elia. "Bocah