Di rumah El. El duduk di dapur bersama kedua orang tuanya dan Raka yang baru pulang dari rumah Nini Rara. "Alhamdulillah, Amma lega, akhirnya kamu menemukan jodohmu. Amma sempat khawatir kamu tidak mau menikah sampai beberapa tahun ke depan." "Kalau tidak digerebek, mungkin Bang El belum nikah juga sekarang, Amma. Dia patah hati berat." "Aku doakan kamu nanti nikah juga digerebek. Di gerebek di kandang sapi!" "Itu kenyataan. Aku masih ingat waktu Abang baru pulang dari Jakarta. Abang bilang tidak ingin cepat membuka hati pada wanita. Padahal harusnya Abang bersyukur, terhindar dari wanita macam itu sebelum jadi istri. Eh, ternyata jodoh Abang wanita yang dibenci." Raka tertawa pelan. "Jangan begitu, kisah cintamu juga belum tahu bagaimana nantinya." Al yang bicara mengingatkan pu