El dan Elia yang baru parkir mobil terkejut melihat seseorang dikejar massa. Orang yang dikejar berlindung dibalik tubuh El dan Elia. "Tolong saya." El tidak tahu apa yang terjadi, tapi El tidak akan membiarkan seseorang disakiti apa lagi tanpa mampu membela diri. "Sabar bapak-bapak!" El mengangkat kedua tangannya. Keamanan pasar memegang jambret yang ternyata masih muda. "Abba!" Wira mendekati Abba nya. "Abang! Mana Zia, Nini, dan Kai?" El sangar terkejut melihat putranya jadi bagian dari orang yang ikut mengejar. "Di sana. Abang itu mengambil uang di tangan Abang, Abba. Uang untuk bayar permainan." Wira menjelaskan, ia menunjuk pemuda yang mengambil uangnya. "Bawa ke sini dia, Pak. Kita harus tahu alasan dia menjambret apa." El menggapai ke arah keamanan pasar yang memegang