39. Hadiah Besar untuk Istri Kecil

1653 Kata

Di sela detik yang berjalan perlahan, Namamu hadir seperti angin yang tak pernah kuundang. Diam-diam mengetuk d**a, Dan masuk ke dalam hatiku tanpa permisi. Dia menghidupkan nyeri yang justru terasa manis, Yang hanya bisa kumengerti dalam sepi sendiri. *** Sejak kejadian di malam itu, Diana nyaris tak pernah sarapan bersama mereka, pun dengan makan malam. Dia tampak sibuk mengurus bisnis pribadinya yang sejujurnya, Zevana pun tak terlalu tahu. Dia hanya tahu di pagi hari Diana akan pergi, dan pulang pada sore hari, lalu dia berkata sudah makan malam dengan rekannya sehingga dia tak ikut makan bersama. Meskipun Zevana merasa lebih nyaman, namun tetap saja ada rasa yang tidak enak yang kentara. Saat ini Zevana berada di kantin kampus, dia tampak berkeliling di sekitar stand makanan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN