"Good morning, Pinky." Pipi Becca tersipu malu saat dia membuka mata, ada Vanko yang sedang memandangi wajahnya seraya memainkan jemarinya untuk membelai rambutnya. Satu kecupan di bibir, membuat Becca sedikit kaget. Kini, dia tidak lagi bisa menahan senyum bahagia di hadapan Vanko. Pagi yang manis seperti dambaan Becca semalam, kembali dia rasakan pagi hari ini. "Morning, Vinky." balasnya dengan nada khas orang masih wajah bantal. Becca dan Vanko sama-sama baru selesai memakai kimono handuk usai mandi bersama malam ini. Sudah lima puluh menit mereka berendam bersama, dan kini bahkan tangan mereka sudah sama-sama keriput. Namun meski begitu, berendam di air hangat itu bagus untuk relaksasi. Yang aneh dari cara Becca dan Vanko berjalan, Becca harus memaklumi Vanko yang kini memeluk dir

