Happy Reading Valen tersenyum mendengar pertanyaan Kinan. "Ini cincin buat lamaran besok. Bentar, pegangin dulu," ujar Valen menyerahkan kotak beludru itu pada Kinan. "Mau ngapain?" Valen tidak menjawab, dia langsung mengambil ponselnya dan mengarahkan kamare ke tangan Kinan yang sedang memegang kotak beludru itu. Sebuah jepretan dengan lampu blitz mengarah ke tangan Kinan. "Apa yang kamu lakukan?" tanya Kinan dengan dahi yang mengkerut. "Nih, liat ... cantik nggak?" Valen memperlihatkan foto yang dia ambil tadi pada Kinan. Tangan Kinan terlihat hanya lengannya saja, memegang kotak beludru berwarna biru itu. Dua cincin di dalamnya terlihat berkilau karena ukiran emas putih yang melingkar dan ada manik-manik berlian di dalamnya. Mata Kinan berbinar, memang sangat cantik. Dia suka d