Randy menambahkan nasi dan lauk ke dalam piring Wulan. Menurutnya wanita itu makan terlalu sedikit, badannya pun kurus dan terlihat tidak terawat. Wulan mengigit bibirnya melihat piringnya yang kembali penuh. Perutnya sudah tidak mampu menampung semua makanan itu lagi.
"Kenapa berhenti? Habiskan makanan mu!" perintah Randy tanpa terbantahkan.
"Perut ku sudah penuh, Pak. Aku sudah tidak mampu mennghabiskan itu lagi," kata Wulan sambil mendorong piring itu menjauh dari hadapannya. Wulan akan muntah jika menambah satu sendok lagi ke dalam mulutnya.
"Habiskan! atau kamu tidak akan bisa keluar dari ruangan ini," kata Randy tanpa melihat wajah Wulan, dia meminum air putihnya lalu melipat tangannya di atas perut.
"Pak Randy."
Randy menatap Wulan dengan tatapan tajam, Wulan kemudian menund
