60. Bertemu Mertua

1096 Kata

Satu tangan Harven terulur, membelai pipi Rielle dengan lembut seolah sedang menyentuh sesuatu yang begitu rapuh. Matanya menatap dalam ke arah istrinya, seakan berusaha mencari jawaban di balik sorot mata itu. Suaranya lirih, nyaris bergetar ketika ia berkata, “Jujur, aku belum tahu sepenuhnya bagaimana perasaanku. Tapi satu hal yang pasti, aku ingin bersamamu. Sama seperti kamu yang memilih bertahan, aku pun ingin bertahan bersamamu, apa pun yang terjadi.” Rielle terdiam sesaat. Ada keraguan, ada ketakutan, tapi juga ada secercah harapan yang berusaha tumbuh. Ia menghela napas panjang, lalu tersenyum tipis. “Kita harus berjanji untuk sama-sama bertahan, ya. Meski aku sadar, pernikahan kita ini tidak dibangun di atas pondasi yang kokoh. Dari segi finansial, mungkin itu bisa dilewati kare

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN