Ucapan yang baru saja terlontar dari bibir Ghibran sukses membuat Embun mendidih. Baru tahu 'kan kalian bila Embun bisa mendidih? Padahal Embun itu sejuk sekali. Apalagi di pagi hari. Semua karena Ghibran Eri Baskara! Bapak Angkat Kanaya itu berbicara melantur. Apa katanya? Embun nge-fans padanya? Hahh..yang benar saja! Untung Embun hanya menanggapinya dengan dengkusan kesal, bukan dengan melempar piring berisi lauk-pauk ini. Duh, sayang lauk-pauknya.. Embun berbalik badan setelah selesai menata piring. Ia menatap Ghibran dengan tatapan kesal. Embun tidak sanggup lagi menahan laju bibirnya untuk tidak mengomel. Telinganya geli mendengar ucapan penuh percaya diri level mampus Bapak Angkat Kanaya itu. Namun saat Embun baru saja membuka bibirnya, derap langkah kaki tenang seseorang men

