"Jadi, apa yang membuat ibu-ibu sekalian membuat keributan di restoran ini? Terutama Ibu.." Satpam itu tidak segan untuk mengarahkan pandangan tajamnya pada Embun.
Jika yang saat ini ditatap tajam adalah Elya, sudah dapat dipastikan kepala Elya akan semakin pusing. Saat ini saja rasanya kedua kaki Elya sudah lemas sekali. Elya melirik kursi plastik kosong yang sepertinya selalu menjadi tempat duduk Pak Satpam ini. Yang membuat Elya jengkel adalah sikap ketidakpekaan Pak Satpam. Mengapa ia tega mengikutsertakan Elya--yang notabenenya ibu hamil--turut berdiri selayaknya seorang murid nakal yang mendapat skors? Hah..menyebalkan.
Panasnya hawa di luar restoran juga membuat dahi Elya terus mengeluarkan keringat. Embun dan Pak Satpam sedang berdebat, tapi Elya hanya diam saja karena sudah sa
