39. Misi Selesai

1830 Kata

Mendapati pertanyaan yang cukup mengejutkan, Elya mencoba menetralkan ekspresi terkejutnya itu. Ia dan otak cerdasnya lantas dengan cepat mengalihkan perbincangan tersebut. "Mas Dana, suapin aku lagi! Lapar.." rengek Elya yang sudah membuka bibirnya, siap sekali menerima suapan Dana. Akhirnya, Dana hanya bisa mendesah kecewa. Lagi-lagi ia harus memendam dan memupuk kembali rasa sabarnya. Semoga saja ia selalu kuat menghadapi setiap sikap ajaib Elya. Terkadang Elya menjelma menjadi wanita yang tidak peka, tetapi kadang juga menunjukkan seolah-olah dirinya ini sangat menyayangi Dana. Entahlah..yang jelas bagi Dana, perasaan Elya masih abu-abu. Samar terlihat. Bandara Internasional  Menghapus ingatan kecewanya mengenai piknik di area pantai kala itu, tibalah hari dimana Dana menjalankan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN