Nadia semakin tercengang saat itu juga.
Dia mengepalkan tangannya erat-erat, tidak bisa fokus karena terkejut, seolah-olah masih berusaha mencerna apa yang baru saja dikatakan Husen.
Dia kepala tim semua divisi?
“Ternyata, dia benar-benar seorang dokter hebat!” gumam Juna sembari memandang Reyza dengan bangga.
Juna tahu bahwa keluarga Wardana sangat hebat dalam menilai keahlian seseorang, terutama di bidang medis Tetapi, yang membuat Juna sangat kagum, adalah mereka bisa mengundang orang-orang hebat dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan untuk melakukan operasi besar pada pemilik Wardana Grup.
“Saya tidak yakin tentang ini,” ucap Reyza tanpa sadar. Matanya yang dingin pun beralih memandang Willy, menatap dengan tatapan penuh tanya.
“Saya pun demikian. Apalagi, saya sen
