Saat ini Aktha dan Belva sedang makan malam di sebuah restoran Italia yang buka dua puluh empat jam, jadi mereka tak perlu takut tiba-tiba diusir karena restoran mau ditutup. "Gimana makanannya? Enak ga? Minumannya segar kan?" "Iya, kamu tahu dari mana restoran ini?" "Dari pekerja di Rumah Sakit. Tadinya aku mau ajak kamu makan siang di sini." "Sekali lagi, maaf atas kejadian tadi siang." "Engga masalah." Belva tak tahu terbuat dari apa hati suaminya ini, kalau ia yang berada di posisi Aktha, sudah dipastikan ia akan mengamuk dengan penuh amarah karena janji yang diberikan padanya tak ditepati. "Pelayan!" "Iya, Pak. Ada apa?" "Berapa total semua pesanan saya dan Istri saya?" "Empat ratus ribu, Pak." "Ini uangnya." "Terima kasih, Pak." Pel