Bab 23
Dana mengamati ruang dansa, mencari sosok Franco. Franco meninggalkannya ketika seseorang memanggilnya. Sudah sepuluh menit berlalu dan dia belum kembali. Dana sudah mempertimbangkan untuk pulang. Sejujurnya, dia tidak menikmati pesta itu karena dia tidak mengenal siapa pun. Franco memperkenalkannya kepada beberapa orang sebelumnya, tetapi dia tidak ingin berbicara dengan mereka karena mereka tampak mengintimidasi.
Dan yang paling parah, kakinya mulai pegal karena berdiri terlalu lama. Tidak ada kursi yang tersedia di ballroom.
Dana menghela nafas panjang. Tak lama kemudian, Dana berdiri tegak ketika dia melihat seorang pria berjalan mendekat ke arahnya.
"Hai," sapa si pria itu sambil tersenyum ketika berhenti di depannya. Ketika Dana melihat pria itu tersenyum, ada lesung pipi
