Bab 32
Dana membuka matanya saat bangun keesokan paginya. Matanya melebar setelah menyadari bahwa dia sedang menghadap wajah Franco yang tertidur di sampingnya. Franco sedang tidur nyenyak saat ini, dengan bibir sedikit terbuka dan dia bisa mendengar dengkuran lembutnya. Lengan kokoh Franco melingkari tubuhnya.
Dia menatap wajah tampan Franco. Ini pertama kalinya dia berkesempatan melihat wajahnya tanpa merasa canggung. Bahkan saat tidur, dahinya juga berkerut. Sepertinya ekspresi itu tidak pernah hilang dari wajahnya. Meski begitu, hal itu tidak mengurangi daya tariknya. Bahkan, hal itu menambah kharismanya.
Dana menatapnya lebih lama sebelum akhirnya dengan lembut bisa melepaskan lengan Franco yang memeluknya. Dia bersyukur karena Franco tidak bangun. Dana perlahan bangkit dari tempa
