Saat ini di perusahaan Jaya Lee Group, Arrion sedang asyik memeriksa berkas-berkas penting, sambil sesekali melirik ke arah ponselnya. Itu semua, karena dari tadi ia baru saja mengirimkan pesan untuk Khayra. Bermaksud ingin menanyakan kabar wanita itu, yang hari izin tidak masuk ke kantor. Namun, sampai detik ini ia belum juga mendapatkan balasan dari wanita itu. Membuat Arrion sedikit tidak fokus, saat menyelesaikan berkas-berkasnya. Hingga suara ketukan pintu pun terdengar, membuat pria itu itu sejenak menghentikan aktivitasnya, lalu memandang ke arah pintu. Tok! Tok! "Permisi, Pak. Maaf kalau saya mengganggu," ucap Alia sekretaris pria tersebut. "Ada apa? Kalau bukan sesuatu yang penting, sebaiknya jangan mengganggu saya. Karena banyak pekerjaan yang harus segera saya selesaikan,"