Bab 26

1131 Kata

Sudah Qidam duga, maksud mamanya menelepon. Padahal, ia tidak langsung pulang ke rumah, karena ingin menghindari hal itu. Karena selama ini hatinya terlalu sulit untuk menerima wanita lain, selain Khayra. Wanita yang sudah sejak lama mengisi hatinya. "Ma, Kenapa harus secepat itu? Bukankah Mama tahu, jika Qidam belum siap menerima perjodohan ini Tolong, Ma. Jangan paksa Qidam." Pria itu berusaha memohon agar mamanya mengerti, dengan penolakan yang ia katakan. Karena tidak mudah bagi Qidam, untuk menerima wanita lain di dalam hidupnya. "Qidam, Mama mohon jangan mempermalukan keluarga kita, Nak. Lagi pula keluarga kita dan keluarga Om Jefri sudah sepakat, untuk mengadakan pertemuan keluarga malam ini, Mama harap kamu segera datang. Assalamu'alaikum." Tut! Tut! Belum sempat pria itu me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN