Kasak kusuk terdengar di telinga Cinta, ketika ia sudah tersadar dari pingsan. Kedua mata yang ia usahakan terbuka, teramat percuma sebab sebuah kain hitam menutup seluruh pandangannya. Kedua tangan yang ditarik ke belakang, terikat erat, bersama kedua kakinya yang juga terikat. Cinta tahu, posisi duduknya saat ini, pasti berada di sebuah tempat luas tak berpenghuni, sebab gaungan suara yang lumayan kencang terdengar di telinganya. "Apa mereka sudah sadar?" suara seorang pria, cukup jauh dari posisinya. "Belum. Wanita-wanita lemah, obat bius berdosis rendah saja, membuat keduanya lama siuman," timpal suara yang lain. "Kalian awasi dengan baik. Jangan sampai lengah sedetik pun. Bos sudah dalam perjalanan, jangan sampai marah karena ulah kalian yang hanya main dan minum-minum saja."

