Hari sudah malam tapi sejak kejadian tadi siang Zahra tidak keluar dari kamarnya. ia memilih untuk mengurung diri didalam kamar. bahkan ia melewatkan untuk makan malam. karena ia tidak ingin melihat suaminya. Tapi perutnya tidak bisa diajak kompromi. Zahra sangat lapar, terlebih dirinya saat ini sedang hamil. Ia harus banyak makan untuk kesehatan anak yang ada diperutnya. dengan sangat terpaksa Zahra keluar dari kamar dan turun kebawah menuju dapur untuk mencari makanan. Setelah sampai dapur Zahra mencari makanan tapi sayangnya tidak ada. Saat sedang mencari makanan Zahra melihat ada pasta ia berinisiatif untuk membuatnya sendiri. Zahra pun membuatnya dan tidak lama kemudian pasta buatan Zahra sudah jadi. Zahra menghampiri meja makan untuk menyantap makanannya. "Makan diam-diam sepert