Malam hari. "Bagaimana ini. aku yang tidur disofa atau nanti pak Afnan yang tidur disofa" Ucap Zahra berbicara sendiri dengan wajah bingungnya. sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. ia tidak ingin kejadian waktu itu terulang kembali, dimana saat malam pertama mereka, Afnan sangat tidak ingin tidur dengannya. dan hari ini untuk yang kedua kalinya Afnan akan tidur dikamarnya. "Kalau begitu aku tidur disofa saja, biar pak Afnan yang tidur ditempat tidur" Ucap Zahra membawa selimut dan bantal lalu tidur disofa. baru sempat ia ingin memejamkan matanya. ia langsung membukanya kembali saat mengingat sesuatu. "Bagaimana kalau pak Afnan ingin tidur disofa. Aaaaaa aku harus bagaimana.. "Ada apa ?" Tanya Afnan yang tanpa Zahra sadari sudah berdiri didepan pintu kamar mandi sedari tadi da