Bab 84. Telepon Mesra

1026 Kata

Bayu melirik sinis ke Duta yang cengar cengir. “Jangan coba-coba.” “Ya, nggak salah memuji. Emang cantik banget kok adikmu, sama kayak aku muji mama kamu yang cantik, sekarang adik kamu.” “Tapi nanti malah naksir.” “Kalo itu di luar kendali.” “Alasan.” Duta tertawa usil, padahal dalam hatinya dia benar-benar memuji Citra dan diam-diam menyukainya. Tapi Duta bertekad tidak akan mengatakannya ke Bayu di awal, dia yakin Bayu pasti tidak akan terima. *** Meskipun hanya bekerja separuh hari dan tidak pergi ke cafe bersama teman seperti biasanya, entah kenapa Puspa merasa sangat lelah hari ini saat tiba di rumahnya. Dia pergi ke kamar mandi dan membersihkan diri, dan berpakaian santai. Setelahnya dia kembali ke kamar dan duduk di depan kaca rias, bercermin sambil membersihkan wajah dengan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN