“Kamu tenang saja kalau masalah itu. Aku yang akan kasih pengawalan yang super ketat pada beliau. Yang terpenting sekarang ini kamu kembali pada keluargamu. Karena hanya mereka yang bisa membantumu lebih cepat mengingat kembali. Kalau perlu aku temani pergi ke Singapore juga,” tawar Reino. “Terserah kamu aja, Mas. Gimana baiknya, aku nurut aja. Yang terpenting selama kita nggak tinggal bareng, kamu nggak main-main di belakangku.” Balas Sena dengan nada yang sangat manja. “Tentu, Sayang. Lagian aku nggak akan bisa jauh dari kamu.” Sahut Reino mengusap lembut kepala Sena. “Oh, iya. Bagaimana perkembangan kasus yang sedang kamu selidiki?” tanya Reino tiba-tiba. Membuat Sena kaget setengah hidup. Bagaimana bisa pria ini mengetahui kalau dirinya sedang menyelidiki sebuah kasus yang sudah