Wajah Reino yang semula berseri dan terlihat tampak begitu hangat karena bisa mengajak Senarita untuk bisa jalan-jalan bareng seperti ini. Namun, tidak berapa lama wajah itu kembali datar dan seolah tak tersentuh oleh apapun di kala ada sebuah suara yang menyapa pria itu. Tentu hal itu membuat Senarita begitu penasaran dan juga bingung. Apa yang membuat Reino bisa berubah sangat menjengkelkan seperti itu. Sangat tidak sedap di pandang sama sekali. “Rein,” sapa seorang wanita yang menghampiri mereka berdua dari arah yang berlawanan. Wanita itu begitu cantik dan sangat seksi. Bukan bukan bukan. Tetapi lebih tepatnya berpakaian begitu ketat dan sangat terbuka, seperti hendak pergi ke sebuah club malam. Karena panggilan tersebut mau tidak mau membuat Reino menghentikan langkah kakinya, beg