“Kami memang tinggal satu atap dan satu kamar, sesuai dengan apa yang ada di pikiran Bapak. Saya akan bertanggung jawab mengenai apa yang sudah saya lakukan. Dan di pertemuan pertama kita ini, saya gunakan untuk meminta Sena pada Bapak,” sahut Reino yang mengambil alih jawaban Sena. Reino tidak tega melihat Sena yang di cecar seperti itu. Sebagai seorang laki-laki, Reino harus bisa bersikap bertanggung jawab dan tidak membuat wanitanya merasa tersudutkan dengan semua pertanyaan yang terlontar padanya. Ayah tampak terdiam seketika. Mencerna maksud dari ucapan pria yang sudah menolong Sena dan sekarang mereka malah menjalin kasih. Lebih mengejutkannya lagi, ialah rupanya apa yang ayah takutkan itu sudah terjadi. Dan jika sudah seperti ini, maka dirinya bisa apa selain meminta pertanggung