Agam luruh di depan pintu kamarnya saat arfa menutupnya dengan keras, dia tak tau akan seperti ini jadinya. dia bersumpah tak pernah malu mengatakan arfa istrinya, tapi memang apa yang bisa dia perbuat saat semua orang hanya mengetahui arfa sebagai sepupunya, dan jika dia mengatakan sebagai istrinya bagaimana dengan arumi? Orang akan mengecap nya sebagai wanita tidak baik, tapi jika dia tak mengatakannya akan menyakiti arfa yang notabene nya adalah istri pertamanya, dan itu sudah terjadi.
"Mas Agam.."
Agam menoleh saat merasakan tangan aini yang bertengger di bahunya
"Mas, mas agam kenapa?" Ulang Aini
Agam menarik Aini dan memeluknya, air matanya yang sudah tumpah semakin deras membasahi baju adiknya, dia butuh orang untuk melampiaskan rasa sakitnya, dia butuh sandaran untuk itu.
"Ma
