Rivaldo sudah menduga bahwa setelah pemeriksaan selesai, Alin akan menuntut penjelasan mengenai ucapan Dokter Agnes. Dan dugaan Rivaldo benar adanya. Baru satu langkah ia keluar dari ruang pemeriksaan, Alin sudah menarik lengannya untuk cepat berjalan dan keluar dari rumah sakit itu. "Pokoknya aku mau ganti Dokter! Kalo kamu nggak setuju, biar aku cari sendiri Dokter kandungan yang lain. Bila perlu yang dokternya ganteng, biar kalo periksa bisa sambil mandangin mukanya! Puas kamu?!" Cerocos Alin tanpa memandang di mana posisi mereka saat ini. Wanita itu tak peduli bahwa saat ini mereka masih berada di koridor rumah sakit tempat Dokter Agnes bekerja. Bahkan Alin seolah menutup mata pada pasang mata lain yang memandangnya penuh tanya karena suaranya yang merdu itu nyerocos. "Iya, iya Saya