Bab 62. Dugaan Karen

1089 Kata

Arini yakin Risma akan menghabiskan waktu lama di rumah saudara sepupunya. Dia pun diam-diam menghubungi Karen dan membuat janji bertemu, ingin membahas tentang Devan yang dia curigai memiliki hubungan dengan perempuan lain. Sekiranya dia diketahui pergi oleh mama mertuanya, dia sudah menyiapkan jawaban bahwa dirinya merasa bosan terus-terusan di rumah, khawatir dia yang akan merasa lebih sakit. Arini dan Karen sudah duduk berhadapan di cafe yang sama, tepat di depan butik Karen. Keduanya sudah mulai akrab, diawali saling peluk dan cium pipi kiri dan kanan. “Masih aktif Yoga, Rin?” tanya Karen memulai pembicaraan. “Ya, masih.” “Ada perubahan?” Arini mengangguk. “Ya, badan terasa lebih segar, pikiran juga lega.” Karen tertawa renyah. “Yakin pikiran lega? Buktinya kamu masih saja mencu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN